Cerita Jadul "Komandan Butuh Tang Memotong Kawat Baja"

Seketika Seorang Prajurit Dipanggil Komandan meminta Tang untuk memotong Kawat Baja di Pos, saat mencari tidak ditemukan Tang yang dimaksud sehingga Komandan meminta prajurit meminjamkan ke Warga Kampung, sebagaiman biasanya prajurit tetap menjalankan tugasnya secara baik,

Prajurit tersebut ke Warga Kampung menyambangi Rumah ke rumah, salah satu Rumah yang kebetulan seorang Ibu ibu sedang santai di teras rumahnya, prajurit dengan ramah menyapa ibu tersebut dan menyampaikan hajatnya, "siang Bu, ada tang" ibu tersebut langsung menjawab "oh ada pak", prajurit tadi balas meminta di pinjamkan " saya mau pinjam" ibu tersebut langsung menjawab dengan tidak keberatan meminjamkannya "oh boleh pak", Terima kasih buk balas prajurit.

Ibu tersebut turun ke tanah dan berkeliling rumah mencari tang, yang kebetulan ibu tersebut memelihara anjing dan diberi nama "tang". Sekitar lima menit prajurit tersebut menunggu dan ibu tersebut belum muncul juga, lalu bosan menunggu prajurit memanggil ibu, "Bu, mana tang nya" beliau heran tingkah ibu kesana kemari melihat lihat di semak, sembari ibu menjawab "maaf pak, tang nya pergi".

Prajurit tersebut merasa heran dan menanyakan lagi ke ibu tersebut "Bu, saya mau pinjam Tang" lalu ibu tersebut langsung memanggil anjingnya "tang, tang, tang," melihat tingkah ibu prajurit merasa heran sekali, dalam benaknya mengatakan ibu ini sinting kali, cari tang kok pakai panggil panggil, lalu beliau bergegas pergi dan meminjamkan lagi kerumah warga lainnya.

Siang pak, saya mau pinjam Tang, Bpk yang punya rumah langsung anggukan kepala dan pergi mengambil tang, terima kasih pak, maaf pak, saya mau tanya ibu yang rumahnya disana apakah tidak waras??, Bpk tadi menjawab dengan heran, emang ada apa pak, setahu saya beliau sehat sehat saja, tadi saya mau pinjam Tang ini kok dia pakai panggil panggil, lalu dengan spontan bapak tersebut ketawa, lalu prajurit tersebut tanya lagi, emang kenapa ibu tersebut pak, ia pak, dia emang punya tang, tapi itu anjingnya yang bernama tang, makanya dia panggil panggil, lalu prajurit tersebut ikut ketawa.